Piru (13/1/2025), jalurseleberiti.com - Bupati terpilih dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024, Ir. Asri Arman, M.T, menyatakan, saat dirinya dilantik sebagai Bupati SBB nanti akan melihat pembangunan di Kabupaten SBB secara menyeluruh bukan parsial.
Asri Arman yang ditemui sejumlah awak media, usai Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih, dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Seram Bagian Barat Tahun 2024 yang berlangsung di Gedung Hatutelu, Jalan Trans Seram, Dusun Waimeteng Pante, Kota Piru, pada Kamis, (9/1/2025) menambahkan bahwa, pembangunan yang akan dilakukan akan sampai ke pelosok desa dan dusun yang selama ini belum terjangkau.
Menurut Bupati yang diusung Partai Demokrat ini, sebelum melakukan pembangunan akan disusun perencanaan yang menyeluruh, pasalnya semua kepala daerah menginginkan yang terbaik untuk kabupatennya.
Asri Arman menandaskan, dirinya bersama wakilnya Selfinus Kainama S.Pd, menginginkan, pembangunan di Kabupaten SBB harus lebih baik dari yang sebelumnya, dimana hal-hal yang menyangkut Bidang Hukum, Sosial, Ekonomi dan Infrastruktur akan dibenahi secara lebih baik.
Mantan Anggota DPRD Provinsi Maluku yang telah menjabat selama 4 periode ini mengungkapkan bahwa, selama Pembangunan dari setiap periode kepemimpinan yang sebelumnya, belum terlihat wajah Kota Piru sebagai Ibukota Kabupaten SBB yang baik.
"Karena itu, semua pembangunan di Kabupaten harus melalui suatu perencanaan yang matang, yang melibatkan integrasi antara satu OPD dengan yang lainnya, sementara saat ini belum ada terlihat sinergis antar OPD, mudah-mudahan kami berdua bisa menyelesaikannya dengan dukungan seluruh masyarakat SBB yang ada, "urai Asri Arman dengan nada optimis.
Ketika disingung mengenai upaya dari pemerintahannya untuk menepis isu bahwa anak Buton yang memimpin SBB, pria yang dikenal dengan akronim AA ini mengatakan, untuk menepis isu tersebut maka pihaknya akan membuktikan dengan kerja secara nyata bagi kepentingan kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat, dimana pihaknya bisa menjawab isu-isu dengan kerja bukan konsep tanpa kerja.
Terkait minimnya APBD SBB yang berkisar antara Rp.900 miliar hingga Rp. 1 triliun, sementara target dari Pemerintahan Asri Arman dan Selfinus Kainama yang menginginkan pembangunan yang lebih baik dari saat ini, Asri Arman menyatakan, pembangunan yang baik itu, bukan saja asal tunjuk langsung membangun, tetapi harus tetap mengutamakan skala prioritas.
"Disitulah perlu kejelian daripada seorang pemimpin maupun jajarannya (Kepala OPD) yang mana, harus melihat apakah sudah saatnya untuk membangun di daerah itu ataukah belum, karena ini juga salah satu kinerja prioritas penempatan, jika tidak bagus adalah merusak keuangan hal seperti begitu juga harus dibuktikan secara akademis," urainya.
Terkait penataan Birokrasi Pemda SBB, Asri Arman menandaskan, setelah dirinya masuk, dirinya akan membenahi dimana lebih mementingkan figur yang profesional dan bisa bekerja dengan dirinya.(Nicko Kastanja)