Soko Pati memiliki moto "Soko Pati Kuat dan bermanfaat" artinya kegiatan ke depan sekecil apapun diharapkan bisa memberi manfaat kepada warga Pati dan sekitarnya.
"Organisasi ini menjadi penting, karena tentunya dan keterbatasan tangan Pemerintah maka tentunya perlu organisasi-organisasi pemasyarakatan yang bisa membantu. Tetapi untuk edukasi, sosialisasi dan juga pembinaan fungsi-fungsi kepada masyarakat, khususnya masyarakat Pati yang ada di Jakarta Timur dan juga masyarakat Jakarta yang ada di wilayah jangkauan dari pada Soko Pati ini," tuturnya.
'Kenapa demikian? karena ini penting organisasi tujuannya adalah untuk memberikan kontribusi kepada masyarakat, baik masyarakat Pati yang ada di sini dan juga masyarakat sekitaran tadi. Perlu kita ketahui bahwa akhir-akhir ini banyak persoalan yang muncul akibat berkembangnya kemajuan teknologi, salah satu tugas dari organisasi kemasyarakatan adalah untuk berikan edukasi tentang kemungkinan-kemungkinan terjadinya pelanggaran. Karena salah memanfaatkan teknologi seperti handphone, permainan youtube dan kemudian juga yang lain-lainnya, karena itu juga ada aturan hukum. Yang saya sampaikan tadi keterbatasan dari pada pemerintah aparat penegak hukum, maka masyarakat juga punya kewajiban untuk berikan edukasi dan juga penyuluhan, disamping itu kegiatan sosial kemasyarakatan ini," ungkap Firman Subagyo.
Firman Subagyo Anggota DPR RI dan Ketum IKKP menambahkan, "Soko Pati ini tidak hanya untuk komunitasnya disini saja tetapi juga memikirkan daerahnya. Daerahnya itu seperti apa dan kemudian bisa di optimalkan, dan mungkin juga bisa dilakukan kerjasama antar daerah di wilayah yang ada di Jakarta Timur dengan Pati disatukan dengan budaya Jakarta. Sungguh menarik hari kita di suguhkan seni-seni budaya tari tradisional masyarakat Betawi. Dan ini bagus karena kalau orang Pati di suguhi budaya Betawi dan nanti orang Betawi di suguhi budaya Pati, inilah perlunya sinergitas antar budaya dan kemudian antar wilayah. Dan menjadi satu kesatuan masuk dalam kerangka negara kesatuan Republik Indonesia, ini yang menjadi mindsetnya," harapnya.
