Pemerintah Kabupaten SBB menggelar perayaan Natal Kristus yang dilangsungkan di Gedung Hatutelu, Jalan Trans Seram, Dusun Waimeteng Pante, Kota Piru , pada Selasa, (20/12/2022).
Hadir dalam acara tersebut, mewakili Penjabat Bupati SBB, Asisten III, Bidang Adminitrasi Umum dan Kepegawaian Setda SBB, Donald,Johanis de Fretes, S.Sos., M.M., Komandan Kodim 1513/SBB, Letkol Inf Rudolf Paulus, Kapolres SBB, AKBP Dennie Andreas Dharmawan, S.I.K., Ketua Klasis GPM, Seram Barat, Pdt Renny Haliwea, S.Th., Pastor Gereja Katolik Paroki Santa Theresia/Piru, Gories Matly, para staf ahli dan Asisten Setda SBB, para Pimpinan OPD dilingkup Pemda SBB, Para Camat dan Kepala Desa di Kabupaten SBB, dan para ASN Pemda SBB serta undangan.
Dalam sambutannya mewakili Penjabat Bupati SBB, Asisten III Bidang Adminitrasi Umum dan dan Kepegawaian Setda SBB, Donald Johanis de Fretes, S.Sos., M.M., menyatakan, hakekat Ibadah Natal pada masa penantian atau adventus adalah bagaimana umat kristiani dapat menyiapkan dan mengintrospeksi diri masing-masing secara pribadi, keluarga, persekutuan, berjemaat maupun dalam kehidupan masyarakat berbangsa dan bernegara.
Menurutnya, kegiatan menyambut Perayaan Natal memiliki makna yang mendalam, dimana Kita sama-sama mengsinergikan pikiran dalam membina mental spiritual umat secara khusus dan masyarakat pada umumnya dengan tujuan melanjutkan par kasih Bae Bumi Saja Mese Nusa dalam persekutuan Umat Beragama.
Asisten III Bidang Adminitrasi Umum dan Kepegawaian menyampaikan terima kasih kepada seluruh komponen masyarakat, Pemerintah Desa, TNI-Polri, dan penyelenggara Pilkades yang tersebar dalam wilayah Kabupaten SBB, atas kerjasama yang baik atas perhelatan demokrasi di tingkat Desa sehingga Penyelenggaraan bisa selesai dan berlangsung dengan sukses.
Untuk itu dirinya menghimbau langsung kepada seluruh masyarakat, bahwa ajang Pilkades sudah selesai, selanjutnya marilah secara bersama merekatkan kembali tali persaudaraan, adik dan Kaka serta persaudaraan.
"Mari kembali Katong bangun akan Negeri atau Desa kita, karena kalau bukan kita siapa lagi, semoga Negeri atau Desa kita akan jauh lebih maju kedepan, semoga apa yang kita perbuat hari ini selalu menjadi berkat bagi banyak orang," harapnya.
Penyampaian Pesan dan Kesan Natal dari Penjabat Bupati SBB yang dibacakan Asisten III Bagian Administrasi Umum dan Kepegawaian Setda SBB ini sama dengan Pesan dan Kesan Natal yang sebelumnya dibacakan Sekda SBB pada Safari Natal Perdana Pemda SBB di Desa Waihatu pada Kamis, (15/12/2022).
Sementara itu, Pastor Gereja Katholik Paroki Santa Theresa Piru, Gories Matly mengungkapkan, makna Natal bagi Pemda SBB dan ASN adalah, ketika manusia jatuh kedalam dosa, maka Allah Tuhan yang Maha Esa berupaya agar manusia lepas dari dosa, tetapi Allah tidak bekerja sendiri tetapi melibatkan manusia.
Menurut Matly, kerjasama Allah dengan manusia, digambarkan lewat para Nabi yang mewartakan kelahiran mesias dan Maria yang terpilih sebagai ibu dari Sang Juru Selamat, dengan demikian makna dari Natal adalah pekerjaan Allah dalam menghadirkan Juru Selamat ke dunia adalah kerja sama antara Allah dan manusia.
"Karena itu begitu juga dengan upaya memajukan Kabupaten ini, untuk meraih kesejahteraan masyarakat tidak bisa hanya mengandalkan Pemda SBB semata, tetapi harus dari hasil kerjasama antara Pemda dan masyarakat," cetusnya.
Pastor Paroki Santa Theresia Piru ini menegaskan, kerjasama adalah mutlak, karena itu kita harus mencontohi kerja sama yang Tuhan berikan ketika proses penyelematan manusia.
Siapakah orang-orang yang dipakai Tuhan untuk menjalankan rencana Tuhan untuk proses penyelamatan?, mereka adalah orang-orang yang sederhana dan rendah hati, maka kita ambil teladannya dengan membangun hidup kesederhanaan dan rendah hati dalam kehidupan kita, baik sebagai pemimpin maupun staf.
Marilah kita membangun Kabupaten SBB dengan bercermin pada Allah sendiri yang melibatkan seluruh umat manusia dalam seluruh proses penyelamatan Kita bersama yakni Natal.(Nicko Kastanja)