LEBAK - Media Rakyat Nusantara. Online, - Akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Cigemblong dan sekitarnya yang mengakibatkan banjir pada hari Minggu malam Senin 17 April 2022 sekitar pukul 22.00 WIB yang mengakibatkan meluapnya air Sungai Peucangpari sehingga membuat puluhan rumah terkena banjir.
Menurut informasi yang dihimpun wartawan, warga yang melaporkan bahwa banyak rumah warga yang terendam banjir ini sebanyak lima desa, diantaranya Desa Cigemblong, Desa Cibungur, Desa Peucangpari, Desa Mugijaya dan Desa Cikaratuan, Kecamatan Cigemblong, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
Dua belas rumah terendam banjir di Desa Cigemblong diantaranya Rumah milik Bapak Rudaya, Dadih, Saneja, Ramah, Samad, Maryati, Asih, Deni, Haji Emah, Anah, Sanati dan rumah milik Bapak Kuweng.
Sementara itu di Desa Cibungur sendiri ada 9 rumah warga dan dua fasilitas keagamaan yang juga kebanjiran akibat luapan Sungai Peucangpari, diantaranya Rumah milik Bapak Maman, Sadi, Rosah, Jasam, Puad, Sadim, Human, Sibli, H Adung, dan Rumah milik Bapak Mamat. Ditambah pondok pesantren dan musholah yaitu Pondok Pesanteren Atasnama Kyai Parman dan Kyai Maman.
Sementara Sarhanah Kepala Desa Peucangpari, mengatakan, "Di Desa Peucangpari terdapat 16 Rumah warga dari tiga kampung, diantaranya Kampung Cilangkahan, Kampung Leuwi Urug dan Kampung Cicurug," ujarnya saat dihubungi melalui pesan singkat WhatsApp.
Selain itu di Desa Mugijaya juga terdapat 3 rumah milik warga diantaranya Rumah milik Hj Sukem, Misnah dan Rumah milik Ibu Sadah.
Di Kampung Cibogo Desa Cikaratuan ada dua kampung yang terkena banjir yaitu Kampung Cibogo dan Kampung Cilipung yakni Rumah warga milik Bapak H Sopi, Arsadi dan Rumah milik Bapak Sahani.
Akbar warga Desa Cigemblong mengungkapkan, "Banjir ini disebabkan meluapnya air Sungai Peucangpari sehingga banyak rumah warga yang kena banjir, bahkan akibat banjir tersebut mengakibatkan terputusnya jalur kendaraan yang mau nyebrang dari Kampung Ledok ke Kampung Babakan," terangnya.
Saya berharap kepada pemerintah untuk segera membantu warga yang kena banjir tersebut," harap Akbar.
. (Apang Spd)