Eminem Rapper Yang Menulis Lagu dari Pengalaman Hidup

Jakarta || jalurseleberiti.com ||

Marshall Bruce Mathers III atau yang lebih dikenal dengan nama panggung Eminem, salah satu rapper paling dikenal di dunia. Tapi sebelum terkenal seperti sekarang Eminem mengalami hal-hal yang sulit, hidup dalam lingkungan kumuh, sering di bully bahkan pernah hampir bunuh diri.

Eminem lahir pada 17 Oktober 1972, di tengah keluarganya yang miskin di Saint Joseph, Missouri, Amerika Serikat. Eminem dibesarkan sendirian oleh ibunya, karena ayahnya tidak bertanggung jawab dan meninggalkan keluarganya sejak Eminem masih kecil.

Eminem dan ibunya sering berpindah-pindah tempat karena ibunya tidak bisa mendapatkan pekerjaan tetap. Eminem mengakui bahwa ibunya dulu sering menggunakan obat-obatan terlarang dan sering menyiksanya secara fisik dan mental.

Karena sering berganti sekolah Eminem tidak mempunyai teman, dia sering di bully, dia juga bukan termasuk murid pandai di kelas, ia gagal naik kelas 3 kali pada kelas 9 dan akhirnya drop out pada usia 17 tahun.

Meskipun bukan murid yang pandai, dia punya kelebihan dalam bahasa, kegemarannya membaca komik dan kamus. Tidak heran dia sering menulis yang unik tentang lagunya.

Ketertarikannya dengan Rapp ketika itu, musik Rapp banyak diindentikan dengan ras kulit hitam Amerika. Bagi Eminem yang berkulit putih tidaklah mudah menembus batasan rasial tersebut, dia tahu cara terbaik agar bisa jadi Rapper.

Sejak umur 14 tahun Eminem banyak melakukan perform Rapp metal, yang dilakukannya sambil bekerja paruh waktu. Segala pekerjaan dia lakukan, mulai dari pencuci piring sampai buruh pabrik.

Pada 1995 dia mempunyai anak dari pasangannya Kimberly Anne Scott, yang diberi nama Hailie Jade Mathers. Terinspirasi dari putrinya, Eminem merilis album pertamanya Infinite pada 1996, namun album tersebut belum berhasil menyita perhatian publik.

Pada 1997 Eminem mengikuti festival Rapp Battle di Los Angeles, dan menjadi runner-up. Pada 1999 dia bersama Dr. Dre merilis album The Slim Shady LP, album ini mendapat kesuksesan dengan terjualnya 3 juta copy di seluruh dunia.

Pada 2006 Eminem mengalami depresi karena perceraian dengan mencoba bunuh diri, tetapi setelah sadar tidak ada yang menjaga anaknya, dia perlahan bangkit dan melanjutkan berkarya. Dia banyak menceritakan pengalaman hidup di lirik lagunya.

“Jika tidak ada drama dan hal negatif dalam hidupku, semua lagu pasti akan jelek dan sangat membosankan,” ucapnya.

Sekarang Eminem digadang-gadang sebagai salah satu Rapper terbaik sepanjang masa, dia sudah merilis banyak album, tapi yang sangat dikenal adalah The Marshall Mathers LP. Eminem juga berhasil memenangkan 15 penghargaan Grammy sepanjang kariernya.

“Aku akan mengatakan apa yang aku mau dan akan melakukan apa yang ingin aku lakukan, aku tidak ragu orang akan mencintaiku atau membenciku karenanya,” katanya.

Dari masa lalu yang serba sulit, mengalami bully-an dan mencoba bunuh diri, Eminem telah menginspirasi banyak orang untuk mencapai kesuksesan dengan kerja keras. Eminem tidak pernah takut menyampaikan idenya dan kritiknya lewat lagu-lagunya, itulah kisah singkat tentang Rapper dunia Eminem.(Red)

Baca juga : Isa Sakius Sang Vokalis Band Pelestari Lagu-lagu D’Lloyd

Baca juga : David Udjan Tampil di Cafe Michael Tj. Gelato Surabaya

Lebih baru Lebih lama