Jakarta, jalurseleberiti.com – Bob Dylan yang bernama asli Robert Allen Zimmerman, penyanyi, pencipta lagu dan legenda musik dunia. Bob Dylan tercatat musisi terbaik no 2 didunia versi Majalah Rolling Stones.
Bob Dylan adalah satu-satunya penyanyi yang meraih penghargaan Nobel di bidang sastra. Penghargaan Nobel adalah penghargaan prestisius yang sangat didambakan oleh tokoh-tokoh dunia, Bob Dylan meraih penghargaan Nobel pada 2016 karena kontribusinya pada musik dunia.
Karya-karya Bob Dylan dinilai sangat murni berisi tentang strata sosial, romantisme dan kritik pada pemerintahan di dunia. Lirik-lirik yang ada pada karya-karya Bob Dylan memiliki kedalaman makna dalam literasi karya-karyanya.
Sehingga berdampak pada perkembangan cara berfikir golongan akar rumput di Amerika Serikat pada umumnya. Bob Dylan lahir di Duluth, Minnesota, Amerika pada 24 Mei 1941.
Awal Bob Dylan dikenal saat aktif di acara Festival Rock Folk Country di Amerika Serikat pada era 50’an. Hingga akhirnya karya-karya Bob Dylan diperdengarkan pada salah satu radio di Minosota, jauh sebelum karya-karyanya dikenal luas sampai dia menandatangani kontrak pertamanya.
Sejak saat itu nama Bob Dylan pun melejit, dan nama Bob Dylan mulai ramai mengisi berbagai acara musik di Amerika Serikat.
Bob Dylan juga mengkritik kebijakan perang pemerintahan Amerika Serikat terhadap para pejuang dan remaja-remaja yang diwajibkan mengikuti wajib militer saat terjadinya perang dengan Vietnam. Seperti lagu Blowin’ in the wind, yang salah satu liriknya menceritakan keharusan wajib militer pada golongan pemuda agar benar-benar dianggap sebagai seorang laki-laki.
Lagu Blowin’ in the Wind dirilis di Amerika Serikat pada 1965, lagu itu berisi tentang perlawanan akar rumput anti perang serta elemen masyarakat yang mencintai perdamaian di Amerika Serikat.
Lagu-lagu Bob Dylan juga banyak dipopulerkan oleh musisi-musisi besar seperti lagu Like A Rolling Stones yang dinyanyikan oleh Grup Band Legendaris Rolling Stones, lagu Knockin On Heavens Door yang dinyanyikan oleh Guns N’ Roses, lagu ini pernah dibawakan Bob Dylan saat konser di New York City pada 1965.
Pada 29 Mei 2012, Presiden Amerika Serikat Barrack Obama memberikan Dylan sebuah Presidential Medal of Freedom di Gedung Putih. Pada upacara tersebut, Obama memuji karakter suara Dylan untuk “kekuatan serak unik yang mendefinisikan ulang dan bukan hanya apa yang terdengar seperti musik tetapi pesan itu yang membawanya dan bagaimana membuat orang merasakannya”.
Pada 11 September 2012, Dylan kembali merilis album yang diproduksi sendiri. Album ini menampilkan lagu penghormatan kepada John Lennon, “Roll On John”, dan “Tempest” lagu berdurasi 14 menit tentang tenggelamnya kapal Titanic. Itulah perjalanan singkat Bob Dylan, penyanyi dan pencipta lagu yang pada 2016 meraih Penghargaan Nobel Bidang Sastra atas karya-karyanya.(Red)
Baca juga : Robin Raih Dua Piala Kemenangan Lomba Model Calon Bintang Iklan Dan Sinetron
Baca juga : Iskandar Pencipta Lagu Legend Menderita Stroke Dan Mengalami Kesulitan Biaya Berobat