Tambang Inkonvensional Berpotensi Cemari Sumber Air Dekat Kolong PDAM


Bangka Barat Mediarakyatnusantara.online,
- Banyaknya TI ponton tower yang beroperasi tidak jauh dari kolong air PDAM dusun terabik desa belo laut kabupaten bangka barat berpotensi mencemari sumber air baku, karena jarak antivitas  penambangan TI ponton tower hanya berjarak sekitar 50 meter dari kolong air PDAM, Selasa (10/08//2021).

Aktivitas penambang ini selain dapat merusak sumber air PDAM, juga berpotensi untuk menyebabkan terjadinya banjir di musim penghujan. Pantauan beberapa awak media dilapangan, senin tanggal 09/08/2021, aktivitas penambangan biji timah menggunakan ponton tower dekat kolong air PDAM  terabik berjumlah cukup banyak, hal ini disampaikan salah satu warga terabik (AC) kepada awak media saat berada di lokasi penambangan, 



" TI ponton tower  ini awalnya 5 unit yang beroperasi, tetapi setelah 1 bulan berjalan unit TI ponton semakin bertambah dan unit TI ponton ini rencananya  akan ditambah lagi bang," ujar warga terabik ini.

(AC) menambahkan, dengan jumlah unit ponton yang ada saja, sudah berpotensi untuk mencemari sumber air, apalagi kalau ditambah tidak tau apa yang akan terjadi, karena lahan yang  di klaim seluas 6 hektar ini akan di tambang semua.

Hal senada juga dijelaskan (TY) yang juga warga dusun II belo laut, tidak semua warga setuju adanya aktivitas penambangan, karena yang akan tekena dampak dari aktivitas tambang ini adalah masyarakat, 

"apalagi dekat dengan kolong air PDAM, bukan saja warga disekitar lokasi penambangan yang terkena imbasnya tetapi semua pengguna jasa PDAM juga terkena dampaknya," tutur (TY).

BERSAMBUNG


(Jusriadi)

Lebih baru Lebih lama